Hukum Wanita Tidak Berjilbab dalam Islam


              Berjilbab adalah ciri dari Wanita muslimah menurut islam, Wanita cantik dalam islam dan menjaga Pergaulan Dalam Islam.

Di dalam Al-Quran terdapat beberapa dalil yang berkenaan dengan kewajiban wanita berjilbab. Hukum Wanita Tidak Berjilbab diantaranya dalam ayat-ayat berikut ini beserta penjelasannya.
Di dalam Al-Quran terdapat beberapa dalil yang berkenaan dengan kewajiban wanita berjilbab. Hukum Wanita Tidak Berjilbab diantaranya dalam ayat-ayat berikut ini beserta penjelasannya.
  1. Dalam QS Al Ahzab : 59
“Wahai Nabi, katakanlah kepada istri-istri, anak-anak perempuan dan istri-istri orang Mukmin, ‘Hendaklah mereka mengulurkan jilbabnya ke seluruh tubuh mereka.’ Yang demikian itu supaya mereka mudah dikenali, oleh sebab itu mereka tidak diganggu. Dan Allah adalah Maha pengampun lagi Maha Penyayang.” (QS Al Ahzab : 59)
Ayat ini adalah ayat yang secara eksplisit menjelaskan bahwa wanita harus mengulurkan jilbab ke seluruh tubuh. Artinya adalah berkewajiban untuk menggunakan kain yang menutupi tubuh dan auratnya sehingga tidak terlihat. Untuk itu, bagaimanapun seorang wanita yang sudah baligh harus menutupi auratnya dan tubuhnya. Apalagi, hal ini ditambah dengan berbagai penelitian bahwa hamper seluruh tubuh wanita memiliki keindahan dan dapat menarik hasrat seksual bagi lawan jenis.


  1. Dalam QS Al A’raf : 26
“Hai anak Adam, sesungguhnya Kami telah menurunkan kepadamu pakaian untuk menutup auratmu dan pakaian indah untuk indah untuk perhiasan. Dan pakaian taqwa itulah yang paling baik. Yang demikian itu adalah sebagian dari tanda-tanda kekuasaan Allah, mudah-mudahan mereka selalu ingat.” (QS Al-A’raf :26)
Dalam ayat ini Allah memerintahkan manusia untuk menutup aurat. Perintah ini sudah diberikan sejak nabi Adam ada dan artinya memang secara fitrah manusia diperintahkan untuk melakukan hal tersebut sejak ia ada. Perintah menutup aurat bukan hanya pada saaat Nabi Muhammad melainkan saat Nabi terdahulu pun sudha melakukannya.

Dampak Jika Wanita Tidak Berjilbab atau Menutup Aurat

Setiap perintah Allah jika tidak ditaati maka akan banyak berefek besar terhadap kehidupan kita. Untuk itu, bersyukurlah manusia karena masih diberikan kesempatan untuk menjalankan perintah Allah. Setiap yang Allah perintahkan tidak akan merugikan justru kita akan merugi jika kita tidak mengikuti perintah Allah. Berikut adalah dampak jika wanita tidak taat kepada Allah dan bersikap acuh tak acuh dalam menjalankan perintah untuk menutup aurat.
  1. Muncul Berbagai Kemaksiatan
Wanita yang tidak menutup aurat akan banyak memunculkan kemaksiatan di masyarakat. Misalnya saja pelecehan seksual, pemerkosaan, tidak adanya batasan pergaulan, perzinahan karena mereka tidak menjaga dan mengumbar auratnya. Banyak kasus-kasus pelecehan dan pemerkosaan akibat dari wanita kurang bisa menjaga auratnya dengan baik.

  1. Tidak ada Nilai Kesopanan di Masyarakat
Dengan tidak ditutupnya aurat perempuan tentu hal ini akan membuat nilai-nilai kesopanan dan etika di masyarkaat berkurang. Aurat yang terbuka begitu saja tentu membuat lingkungan akan menjadi tidak fokus, pergaulan menjadi lebih bebas dan tidak terkendali. Banyak sekali pelecehan seksual, pembicaraan mengenai hal-hal yang tidak sopan akibat dari tidak adanya nilai kesopnan di masyarakat yang dimulai dari aurat yang tidak tertutup oleh wanita.
  1. Merusak Moral Manusia
Manusia berbeda dengan hewan. Manusia memiliki batas, sedangkan hewan tidak. Batas-batas manusia adalah aurat dan dirinya sendiri. Untuk itu wanita yang menjaga dirinya dengan menutup jilbab maka dia akan mendapatkan kemuliaan dan menjaga akhalknya sendiri. Sedangkan yang mengumbar auratnya tentu saja akan berefek kepada moralnya juga. Untuk itu, jilbab adalah seperti pagar moral kita agar tidak melangkah untuk berbuat kemaksiatan.
Dampak jilbab sangat berpengaruh terhadap tujuan penciptaan manusia, proses penciptaan manusia, hakikat penciptaan manusia, konsep manusia dalam islam, dan hakikat menurut islam  yang harus dijaga agar perkembangan dan kemaslahatan di masyarakat semakin terjaga. Untuk itu, marilah kita memulainya dengan cara menjaga aurat kita, dan jangan sampai mengumbarnya kepada yang bukan muhrim.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Artikel Teknologi Perkantoran